Sampai sejauh Luka
Damai dalam rinai air mata membantai
membentuk makna: lahir estetika
setiap tetes adalah nyawa nestapa
beberapa kata bercerai kepada
pemiliknya
Sampai di mana kita? terlampau kosong
sebelum serapah berjangkit menyerah
kepergian menjadi kata sakral manusia
dari rupa sampai pesona bentuk sebuah
tanya
Sampai di mana kita? seperti tiada
basah bibir kaulumat bentuk pusaka
tubuh yang dingin gagal menerka musim
waspada salah letak hati untuk bermukim
Sampai di mana kita? jauh mengungsi
menebal hipokrisi jadi ajang bangun
tradisi
bila rindu tak ada, buat apa terikat sepi
kita sedang berjaga pada ego yang
menanti
-mesinketik
@kumpulan_puisi