O, Natali kini menjelma puisi


O, Natali kini menjelma puisi

O, Natali bagai gemar ingin menari
empat puluh delapan purnama diikat
temali
lika-liku luka dibuat deras terasa di dada
pun sajak patah kembali ingin mengudara

Di ujung bibir itu menjelma sebilah belati
ketika kata - kata hanya hampa; lalu
terlena
kalimat menjadi algojo bagi takingin setia
pun sajak patah kembali lagi mengudara

Deru ditangismu adalah abu nan
membisu
saat sepi melagukan perpisahan bertalu-
talu
ingin hati melucuti lagi; berani memerangi
biar cinta kita bagai hujan di musim
kemarau

takada yang kini ingin di benci
biar luka menjadi laku dalam hati
pun iba menjadi ibu dalam anak - anak
nestapa
atau amin kubangun untuk memilikimu
sekali lagi!

-mesinketik
@kumpulan_Puisi


You Might Also Like:

Add your comment
Hide comment

Disqus Comments