Menjelma sunyi
Waktu dulu, kau memintaku
Untuk belajar mengenai hal baru
Tak elak, aku sering terjatuh dan
menangis
Tapi kau balas, dengan senyum manis
Waktu itu, kau ajariku
Mengeja satu persatu kata demi kata
Bahkan, akupun susah untuk meniru
Namun kau balas kagum dan tertawa
Ah, waktu itu
Saat umurku masih belia
Perlu belajar berbagai peristiwa
Perlu mendapat pelajaran
Dan pengalaman
Aku ingat, saat itu kau ajarkan membaca
Kueja satu - satu, sembari kau menunggu
Menunggu untuk bisa mengerti
Bahwa aku perlu untuk ditemani
Padahal akupun susah melafalkannya
Tetap saja, kau balas dengan gelak tawa
Kini, sosokmu hilang
Rasaku menjadi gamang
Bagaikan karam, yang terusan lebam
Diterjang ombak, tak pernah berbabak
Mendesak dan terdesak
Sekarang, itu semua tiada
Rindu ini sudah menjelma
Menjadi puing ingatan, yang selalu
tersimpan
Kelak, mungkin bisa kurapikan
Kususun lagi, menjadi memoriam
Sedangkan hati masih bergelut sunyi
Rinduku lebur, kalbuku hancur
23:19
-ar
@kumpulan_puisi
Puisi Cemburu Puisi Cinta Puisi Jatuh Cinta Puisi Kerinduan Puisi Kesedihan Puisi Patah Hati Puisi Persahabatan