[ Celoteh Veteran ]
Sanubari diujung timur tampak hangat
menampakkan senyum fajar semangat //
Cakrawala tertekuk hormat
pun yanyian burung pagi yang khidmat.//
Marilah lekas beranjak
tuk menyambut tanah yang dipijak//
Berilah perkakas jejak
demi masa yang terus-menerus terinjak.//
Kobarkan bara api yang menyala-nyala/
Hempaskan segala resah dalam jiwa - jiwa/
Bangun pondasi kuat/
Genggam dengan erat/
Agar tak payah bersusah-susah di dunia./
Bangun saudara-saudaraku/
Embun pada daun di tanah lugu
bukan sebab raga ikut diam membisu//
Bangkitlah kawan!/
Ingatlah masih banyak masa depan
yang sudah kau mimpikan.//
Majulah dengan segenap berani,
pantang mundur sebab kita lebih
mumpuni //
Lawanlah jiwa ringgan yang kian menari,
rasa malas menjalar semakin menakuti./
Kini, negaraku berada di tangan kalian /
wahai pemuda berlian.//
Kini, idiologi bangsaku tertanggung
dalam ikatan
jiwa - jiwa pemberani membela kebenaran.//
-brontosaurus
Andaikan bungkam lebih baik ketimbang
anarki, maka diamlah dengan sejuta
gagasan yang mewakili.
Puisi Cemburu Puisi Cinta Puisi Jatuh Cinta Puisi Kerinduan Puisi Kesedihan Puisi Patah Hati Puisi Persahabatan